Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam bersabda, “Ada tiga perkara yang apabila perkara tersebut ada pada seseorang, maka ia akan mendapatkan manisnya iman, yaitu (1) hendaknya Allah dan Rasul-Nya lebih ia cintai dari selain keduanya. (2) Apabila ia mencintai seseorang, ia hanya mencintainya karena Allah. (3) Ia tidak suka untuk kembali kepada kekufuran setelah Allah menyelamatkannya, sebagai-mana ia tidak mau untuk dilemparkan ke dalam api.” (HR. Bukhari)
Pertanyaannya, sudah siapkah bekal kita? Sudahkah kita mencintai beliau? Sudah layakkah kita untuk dipanggil Rasulullah untuk mendapatkan syafaatnya? Sudah kenalkah kita kepada beliau dengan sekenal-kenalnya?